Babinsa Bergerak Cepat, Cegah Rabies Mengancam Pitak

Babinsa Bergerak Cepat, Cegah Rabies Mengancam Pitak

Ruteng, Manggarai – Kehebohan kasus gigitan anjing gila di Kelurahan Satar Tacik membuat warga Kelurahan Pitak waspada. Menyadari ancaman serius yang ditimbulkan oleh rabies, Babinsa Koramil 1612-01/Ruteng, Kopda Stefanus Nanggut, langsung bergerak cepat. Bersama Lurah Pitak dan Ketua RT 14, mereka melakukan patroli intensif untuk mengantisipasi penyebaran rabies lebih lanjut.

Dengan sigap, Kopda Stefanus dan timnya menyisir wilayah RT 14, yang berbatasan langsung dengan Satar Tacik. Mereka memberikan imbauan kepada warga untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengambil langkah-langkah pencegahan. "Kami minta warga untuk selalu mengikat atau mengandangkan anjing peliharaannya. Jangan biarkan hewan peliharaan berkeliaran bebas," tegas Kopda Stefanus.

Selain melakukan patroli, Babinsa juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya rabies dan cara mencegahnya. Warga diajak untuk segera melaporkan jika menemukan hewan yang mencurigakan atau ada warga yang digigit hewan. "Dengan kerjasama yang baik antara warga dan aparat, kita bisa mencegah penyebaran rabies," ujar Lurah Pitak.

Kasus gigitan anjing di Satar Tacik menjadi alaram bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan lingkungan. Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian jika tidak segera ditangani. Oleh karena itu, kesadaran masyarakat untuk menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan hewan peliharaan sangat penting.

"Kami berharap kegiatan patroli ini dapat meningkatkan kesadaran warga akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan kesehatan hewan peliharaan," tambah Kopda Stefanus.