Minggu, 24 Februari 2019
 |
| Petugas Pembaca Undang-Undang Dasar, Pengucap Sapta Marga dan Pembaca Panca Prasetya KORPRI Pada Upacara 17-an di Lapangan Makodim (Foto : Jun) |
Bertindak sebagai Irup dalam kegiatan upacara bendera, Dandim 1612/Manggarai, Letkol Inf Rudy M. Simangunsong, S.Sos., dan Komandan Upacara, Danramil 06/Lembor, Lettu Inf Ignasiaus Labu, Perwira Upacara, Pasilog Kodim 1612/Manggarai, Kapten Inf Putu Gunawan.
Adapun pasukan upacara dalam kegiatan ini terdiri dari kelompok Perwira, 2 peleton anggota Kodim 1612/Manggarai, dan kelompok PNS Kodim 1612/Manggarai.
 |
| Laporan Perwira Upacara Kepada Irup. (Foto : Jun) |
Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Darat yang di bacakan oleh inspektur upacara, "pada kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh prajurit dan PNS-TNI AD atas dedikasi dan kinerja optimal yang telah ditunjukkan selama ini, sehingga TNI-AD semakin profesional dan menjadi institusi yang dipercaya oleh rakyat. Di tahun 2019 ini TNI-AD akan menerapkan beberapa kebijakan baru terkait fungsi pembinaan kekuatan guna mewujudkan TNI-AD yang lebih modern, profesional dan dicintai rakyat. Implentasi dari pokok pokok kebijakan yang telah ditetapkan tersebut saya harapkan dapat dijabarkan dan dilaksanakan dengan baik. Tahun 2019 ini juga merupakan periode krusial bagi pendewasaan demokrasi bangsa kita, masa-masa kritis menjelang, selama dan setelah pemilu 2019 menuntut situasi yang aman, damai dan kondusif, oleh karenanya komitmen netralitas serta profesionalisme TNI-AD harus senantiasa kita pegang teguh dan implementasikan dalam mengawal sekaligus mensukseskan pemilu ini"
Kegiatan upacara bendera 17-an rutin dilaksanakan oleh Kodim 1612/Manggarai pada setiap bulannya, selain juga upacara bendera setiap hari Senin, karena upacara bendera merupakan salah satu perwujudan semangat kebangsaan dan cinta tanah air, sehingga harus terus digelorakan di setiap diri prajurit dan PNS, dan diharapkan hakikat dan tujuan yang terkandung dari penyelenggaraan upacara benar-benar dapat dipahami dan dimaknai sebagai upaya mendorong peningkatan kinerja dan pengabdian prajurit selaku garda terdepan dan benteng terakhir dalam menjaga kedaulatan NKRI. (Ucg)