Kamis, 14 Februari 2019
 |
| Serda Gideon Idong Terlihat Menyemprotkan Pestisida di Lahan Persawahan Sebelum digarap (12/2/19) |
Kodim1612.blogspot.com--Hama belelang kembara di persawahan Kecamatan Satar Mese Barat masi belum dapat teratasi, pagi pagi pukul 05.30 WITA Babinsa Koramil 1612-07/Satar Mese Serda Gideon Idong bersama Koptu Araujo Dosantos sudah turun ke lapangan mengikuti kegiatan brigade pengendalian belalang kembara bersama kordinator PPL , pengamat hama, serta seluruh anggota Poktan di lokasi Bandang Poktan 'Tani Kasi' dan Poktan 'Tani Perintis' di Desa Satar Lenda, Kec. Satar Mese Barat, Senin (12/2/19).
 |
| Koptu Araujo Melakukan Persiapan Sebelum Terjun ke Sawah. |
Babinsa bersama sama Poktan menyemprot lahan yang akan digarap, akibat keberadaan belalang kembara. Belalang kembara merupakan serangga yang menjadi pusat perhatian sejak dahulu. Sejarah menyebutkan begitu besar dan dahsyatnya serangan belalng kembara dalam kehiidupan manusia terutama bila terjadi peningkatan populasi yang lebih dikenal dengan sebutan 'ledakan belalang kembara'.
Di Indonesia tercatat beberapa Propinsi yang mengalami ledakan belalang kembara. Puncak serangan belalang kembara di Indonesia terjadi pada tahun 1998/1999, Provinsi Lampung merupakan wilayah pertama yang mengalami serangan terberat.
Walaupun saat ini ledakan hama belalang kembara sudah tidak terdengar lagi, tetapi dari data di atas dapat dijadikan acuan akan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya kembali ledakan hama belalang kembara.
Kegiatan brigade pengendalian hama belalang kembara di Desa Satar Lenda selesai pada pukul 18.30 WITA.(*).(Uceng)